Desain Jenga: Inovasi Arsitektur Kris Lin

Bangunan Publik yang Menggabungkan Fungsi dan Estetika

Desain yang terinspirasi dari kegiatan bermain blok anak-anak, Jenga, telah diwujudkan dalam sebuah bangunan publik komunitas yang inovatif. Setiap 'blok' bangunan ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga masing-masing memiliki fungsi tersendiri: ruang komersial, lobi, kantor komunitas, dan ruang peralatan. Fasad bangunan ini dirancang dengan tampilan jendela yang menarik, memamerkan fungsi interior kepada publik. Empat ruang ini terhubung melalui permukaan melengkung, menciptakan citra arsitektural yang koheren dan menyatu, meningkatkan kesan keseluruhan.

Kris Lin, desainer di balik proyek ini, menghadapi tantangan lokasi yang terbatas karena persyaratan jarak dari bangunan tetangga dan batas lahan yang tidak teratur. Meskipun demikian, ia berhasil mengatasi kendala tersebut dengan menciptakan ruang publik komunitas dua lantai seluas 1200 meter persegi yang mengintegrasikan desain arsitektur, lansekap, dan interior. Bangunan ini menggunakan struktur baja sebagai kerangka utama dan pelat aluminium sebagai material utama dinding luar karena karakteristiknya yang tipis dan dapat dibentuk.

Salah satu keunikan dari desain ini adalah kombinasi pelat aluminium dan sabuk cahaya LED yang ditempatkan di fasad bangunan, memberikan tampilan yang sederhana dan mulus serta citra visual yang menarik. Dengan dukungan pencahayaan internal dan eksternal, ruang ini bertransformasi menjadi jendela yang indah dan kaya di kota.

Desain ini tidak hanya memperhatikan estetika, tetapi juga fungsionalitas. Fasad bangunan yang seperti blok Jenga merepresentasikan empat ruang fungsional di dalamnya, seperti ruang komersial, lobi komunitas, kantor manajemen properti, dan ruang peralatan. Pendekatan ini secara efektif mengatasi kekurangan lahan melalui penumpukan dan reorganisasi ruang, menciptakan bangunan ikonik, dan meningkatkan citra serta daya tarik pintu masuk area perumahan.

Proyek ini dimulai pada Juli 2021 di Provinsi Jiangsu, China, dan selesai pada 20 Januari 2022. Tujuan desainnya adalah memanfaatkan baja untuk desain modular dan aluminium untuk estetika, menciptakan bangunan modern yang menonjol. Selain itu, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan suasana komunitas dengan mengubah pintu masuk komunitas perumahan konvensional menjadi pusat multifungsi yang menyatukan klub, kantor manajemen properti, lobi komunitas, dan ruang utilitas.

Kris Lin International Design, sebagai pemegang hak kekayaan intelektual, telah berhasil mengatasi tantangan kreatif, teknis, dan penelitian dalam menciptakan desain ini. Dengan memanfaatkan konsep Jenga, proyek ini tidak hanya menyenangkan secara emosional tetapi juga praktis dan menarik bagi warga komunitas, menjadi pusat komunitas yang berharga.

Fotografer Chen Ming berhasil menangkap keindahan desain ini pada tahun 2022, dan kini desain Jenga oleh Kris Lin telah dianugerahi Golden A' Design Award dalam A' Architecture, Building and Structure Design Award pada tahun 2024, sebuah penghargaan yang diberikan kepada karya-karya yang luar biasa dan menetapkan tren, mencerminkan kejeniusan dan kebijaksanaan desainer.